ekspostborneonews.online /// Kota Palangka Raya – Komandan Kodim 1016 Palangka Raya diwakili Kepala Staf Kodim (Kasdim) 1016 Palangka Raya Letkol Inf Abdul Salim didampingi Ws. Pasi Intel Dim 1016 Palangka Raya Kapten Inf Hary Utomo dan Ws. Pasi Intel Dim 1011 Kuala Kapuas menyambut kunjungan Tim Asistensi Teknis (Asnis) Pusat Intelijen TNI Angkatan Darat (Pusintelad).
Kegiatan tersebut berlangsung di Makodim 1016/Plk, Jalan Ahmad Yani Nomor 80 Palangka Raya pada senin (6/6) kemaren.
Tim Asnis Pusintelad yang dipimpin oleh Kolonel Inf Yudi Pranoto, S.H, M.H selaku Paban II/ Minintel beranggotakan Kapten Cpl Reka Kurniawan selaku Pabanda sistem puldata Spaban II/Minintel.
Kegiatan tersebut bertujuan untuk melakukan peninjauan secara langsung seputar kegiatan yang dilaksanakan oleh Kodim 1016 Palangka Raya Khususnya Bidang Intlijen diantaranya pada Bidang Organisasi, Bidang Personel, Bidang Piranti Lunak, Bidang Latihan dan Bidang Pangkalan Triwulan 2 Tahun 2022.
Dalam sambutannya Paban II/Minintel Kolonel Inf Yudi Pranoto, S.H, M.H mengatakan “Ini merupakan kesempatan saya untuk bisa bertatap muka dengan personel Staf dan Unit Intel Kodim 1016 Palangka Raya dengan tujuan menyerap dan mendapatkan info dari Satuan Tingkat Bawah agar bisa dijadikan referensi demi perbaikan-perbaikan di Bidang Intel kedepannya”.
“Jaring Samusban (Samaran Usaha Bantuan) kalau bisa harus dimiliki oleh Satuan Unit Intel dalam rangka menunjang tugas pokok intel, yakni melakukan upaya kerjasama dengan pihak pengusaha, namun harus dilihat dari potensi geografi dan demografinya” tambahnya.
“Aparat Intel harus jujur, terutama saat laporan kepada User, karena laporan tersebut akan menjadi dasar pertimbangan User dalam memberikan penilaian dan untuk mencermati pergerakan selanjutnya yang aman” tekannya.
Sementara itu Komandan Dandim 1016/Plk melalui Kasdim Letkol Inf Abdul Salim mengatakan “Dalam kegiatan kunjungan tim dari Pusintelad ini dilakukan pengecekan Puldata personel dan materil Kodim 1016/Plk, antara lain data kelompok radikal dan kelompok teroris, data kasus konflik sosial/sara, data konflik lahan dan masalah tapal batas, data permasalahan pengamanan tubuh, data TKA dan permasalahan terkait TKA, data senpi dan muhandak hasil penggalangan terbatas, serta pengecekan ruang arsip Staf Inteldim 1016 Palangka Raya,"
“Lakukan koordinasi dengan sesama community intel dilapangan, sehingga tidak terjadi kesimpang siuran dalam melaksanakan laporan, mari kita bangun komunitas intelijen dalam menunjang capaian keberhasilan tugas pokok di lapangan sebagai prioritas PAM Tubuh” pesan Kasdim.
“Bagi personel intelejen yang belum mempunyai kualifikasi intelejen, supaya diajukan untuk ikut serta dalam pendidikan spesialisasi intelijen, agar Unit Intel Kodim 1016 Palangka Raya mempunyai anggota Intel yang mahir dan dapat diandalkan serta memahami intel taktis dan intel setrategis” pungkasnya.
(Rahmadi MB)
0 Komentar