EKSPOS BORNEO

Program Strategis 2024 Gunakan 247 Miliar, Ini Kata Dishut ProvKalten

ekspostborneonews.com // Pemprovkalteng - Palangka Raya - Program Dinas Kehutanan (Dishut) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) akan menggunakan Rp247 miliar dari Dana Bagi Hasil Dana Reboisasi (DBH-DR) Provinsi Kalteng. Dana tersebut untuk mencapai program strategis di tahun 2024. 

Dana miliaran itu akan digunakan untuk rehabilitasi lahan yang rusak akibat kebakaran hutan dan berbagai bencana alam serta pertambangan yang liar, Kepala Dinas Kehutanan Provkalteng Agustan mengatakan bantuan disalurkan melalui instansi terkait.

Berikut rinciannya. Diperuntukan untuk pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla), rehabilitasi lahan, operasional KPH yang berada di Dishut Kalteng sebanyak 18 unit.

"Nah itu yang akan dilakukan di tahun 2024 ini," katanya Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Kalteng Agustan Saining, Selasa, 20 Februari 2024.

Selanjutnya Agustan juga mengutarakan, DBH-DR ini bisa diperuntukkan untuk OPD lainnya. Sesuai PMK 2616 Tahun 2021, bisa dimanfaatkan untuk kepentingan seperti pariwisata, sosial, koperasi UMKM, transmigrasi tenaga kerja dan untuk pemberian insentif kepala daerah melalui biro ekonomi.

"Itu yang bisa dimanfaatkan DBH-DR ini melalui program strategis ini. Tahun ini alokasi DBH-DR tahun 2024 ini mencapai senilai Rp247 miliar yang disalurkan oleh pemerintah pusat kepada Pemerintah Provinsi Kalteng, dan ini penyaluran bertahap," ucapnya.. 

Dirinya juga memberitahukan, untuk tahun sebelumnya, alokasi DBH-DR senilai kurang lebih Rp200 miliar. Yakni digunakan oleh Dishut Provinsi Kalteng dengan OPD lainnya, ada DLH ProvKalteng dan BPBPK ProvKalteng. 

"Penggunaan dana tahun lalu itu digunakan oleh kurang lebih 8 instansi. Yang menggunakan DBH-DR itu," imbuhnya

Publikasi. : Satriawati