RSUD dr. Doris Sylvanus Kembali Lakukan Operasi Jantung Bedah Terbuka
ekspostborneonews.com// Pemprov Kalteng - Palangka Raya - RSUD dr. Doris Sylvanus (RSDDS) kembali melaksanakan operasi bedah jantung terbuka atau Coronary Artery Bypass Graft (CABG). Bedah pintas arteri koroner yang dilakukan bersama dengan delapan orang dari tim Rumah Sakit Jantung dan Pembuluh Darah (RSJDPD) Harapan Kita ini dilaksanakan pada 15-16 Maret 2024. Dokter yang terlibat dalam tindakan operasi tersebut yaitu Amin Tjubandi, Gary Pradhana, dan I Made Adi Parmana.
Operasi bedah jantung terbuka untuk kedua kalinya di Kalimantan Tengah ini dilakukan kepada dua orang pasien yang sebelumnya telah menerima tindakan operasi, yaitu Tn. J (70 tahun) dan Tn. H (48 tahun). Keberhasilan operasi yang sebelumnya dilakukan pada 1 - 2 Desember 2023, menumbuhkan rasa kepercayaan masyarakat untuk melakukan pengobatan dan berani melanjutkan ke tindakan operasi.
Plt. Direktur RSDDS Ady Fraditha saat ditemui di ruang kerjanya, Sabtu (16/3/2024) mengatakan bahwa pelaksanaan bedah jantung terbuka yang kedua kalinya ini merupakan komitmen Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah melalui RSUD dr. Doris Sylvanus dalam upaya mewujudkan sembilan layanan prioritas, yang salah satunya adalah pelayanan kardiovaskuker.
”RSDDS akan selalu mengembangkan pelayanan seperti fasilitas dan SDM, sehingga mampu secara optimal memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Pelayanan bedah jantung terbuka ini tentunya merupakan salah satu langkah yang diharapkan mampu menekan angka kesakitan dan kematian akibat penyakit jantung koroner yang terjadi di Kalimantan Tengah,” ungkapnya.
Sebagai informasi, untuk pasien pertama yang berasal dari Kota Palangka Raya, kondisinya sudah mulai sadar penuh, mulai mampu melakukan aktivitas ringan di tempat tidur, kemudian sudah mampu mengkonsumsi makanan, namun semua aktivitas masih terbatas dilakukan di atas tempat tidur. Untuk kondisi pasien kedua yang berasal dari Kabupaten Kapuas, saat ini masih terus dipantau dan diharapkan agar segera membaik dan pulih sehingga alat bantu ventilator dapat dilepaskan.
(Satriawati)
0 Komentar