KEMERIAHAN MENYAMBUT RAMADHAN ALA ZAPIN KARTAWANA DENGAN PAWAI PERAHU HIAS DAN PENTAS SENI BUDAYA MELAYU
Ekspostborneonews com // Nanga Bulik, Lamandau - Dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan, Zapin Kartawana menggelar kegiatan pawai perahu hias dan pentas seni budaya Islam. Kegiatan ini dilaksanakan pada 27 Februari 2025, mulai jam 8 pagi sampai jam 5 sore di Dermaga Batu Bisa Kota Nanga Bulik dan dihadiri oleh masyarakat sekitar dan tamu undangan, bahkan Bupati Terpilih.
Ketua Zapin Kartawana, Gusti Moch Yamin, menyampaikan bahwa penyambutan Ramadhan wajib dilakukan sebagai bentuk suka cita datangnya bulan suci Allah. "Kita harus menyambut Ramadhan dengan penuh suka cita dan rasa syukur," kata Gusti Moch Yamin.
Gusti Moch Yamin juga menekankan pentingnya melestarikan seni budaya Islami Melayu agar bisa go internasional. "Kita harus melestarikan seni budaya Islami Melayu agar bisa dikenal oleh masyarakat internasional," kata Gusti Moch Yamin.
Sementara itu, Much Bachtiar Rifa'i, selaku panitia yang mengaktori kegiatan ini, menyampaikan bahwa kegiatan penyambutan Ramadhan akan ditingkatkan agar lebih baik dan profesional. "Kita akan meningkatkan kualitas kegiatan penyambutan Ramadhan agar lebih baik dan profesional," kata Much Bachtiar Rifa'i.
Much Bachtiar Rifa'i juga menambahkan bahwa persiapan panitia ke depan akan lebih matang, transparan, dan akuntabel. "Kita akan memastikan bahwa persiapan panitia ke depan akan lebih matang, transparan, dan akuntabel," kata Much Bachtiar Rifa'i.
Kegiatan ini juga akan melibatkan partisipasi masyarakat luas bahkan menghadirkan peserta luar daerah Lamandau. "Kita akan melibatkan partisipasi masyarakat luas dan menghadirkan peserta luar daerah Lamandau," kata Much Bachtiar Rifa'i.
Dalam sambutannya, Bupati Terpilih Rizky Aditya Putra, mengharapkan kegiatan ini dapat dikembangkan menjadi ajang festival seni budaya islam melayu, agar mampu mendunia.
Bahkan beliau menuturkan, pada saat berkunjung ke jepang beliau, Rizky Adiya, yang keterpilihan bupatinya baru saja dikukuhkan oleh MK pada 24 Febryari lalu, memakai pakaian khas melayu baju kurung langke warna kuning lengkap dengan penutup kepala.
Dengan demikian, kegiatan penyambutan Ramadhan yang digelar oleh Zapin Kartawana diharapkan dapat menjadi kegiatan yang bermakna dan dapat meningkatkan kesadaran dan keimanan masyarakat.
Pewarta. : Tim Kabiro MBR/Lamandau
0 Komentar