Ticker

6/recent/ticker-posts

Prioritaskan Dua pembangunan RTH, Akhir Desember 2025 Rampung 




EKSPOSTBORNEONEWS.COM, PALANGKA RAYA — Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Pemprov Kalteng) melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) terus mengebut pembangunan ruang terbuka hijau (RTH) di Kawasan Bundaran Besar, Kota Palangka Raya. 


Tahun ini, dua titik RTH menjadi prioritas penyelesaian, yakni di kawasan eks gedung KONI Kalteng dan eks Kantor Dinas Transmigrasi Kalteng. Kepala Dinas PUPR Kalteng, Juni Gultom, mengatakan pembangunan RTH eks KONI ditargetkan rampung antara November hingga Desember 2025. 


Sementara itu, pembangunan di kawasan eks Transmigrasi dilakukan bertahap dan ditargetkan selesai sepenuhnya pada 2026.


 “Pembangunan berjalan sesuai jadwal. Untuk tahun ini, kita fokus menyelesaikan eks KONI dulu. Sementara eks Transmigrasi akan terus kita kembangkan secara bertahap,” ujarnya kepada wartawan usai menghadiri Rapat Paripurna Ke-15 Masa Persidangan III, di DPRD Kalteng, Kamis (3/7/2025). 


Juni menegaskan, seluruh proyek RTH tersebut dilaksanakan tanpa tambahan anggaran baru. Pemprov Kalteng memaksimalkan dana dari APBD murni guna memastikan efisiensi anggaran sekaligus keberlanjutan program pembangunan fasilitas publik. 


Menurutnya, keberadaan RTH tidak hanya berfungsi sebagai paru-paru kota, tetapi juga sebagai ruang interaksi sosial yang nyaman bagi masyarakat. Nantinya, area RTH akan dilengkapi berbagai fasilitas, seperti area kuliner, taman bermain anak-anak, ruang parkir, serta penghijauan yang memperindah kawasan perkotaan. 


“RTH ini diharapkan bisa menjadi tempat bersantai yang nyaman dan aman untuk masyarakat, sekaligus mempercantik wajah kota,” tambah Juni. 


Untuk mendukung konektivitas dan kenyamanan pengunjung, Juni mengungkapkan Pemprov Kalteng juga berencana membangun terowongan penghubung di kawasan eks KONI. 


“Kami lebih memilih terowongan karena dinilai lebih sesuai dengan estetika kota,” jelasnya.


Sementara itu, terkait RTH eks Transmigrasi, pemerintah daerah masih melakukan kajian terkait aksesibilitas dan penataan kawasan agar tidak berbenturan dengan arsitektur kawasan bundaran. 


Dengan langkah ini, diharapkan kehadiran dua RTH baru tersebut mampu menambah ruang publik sekaligus menjadi ikon baru di pusat kota Palangka Raya. 


"Saya berharap masyarakat Kalteng mendukung program gubernur membangun infrastruktur demi perkembangan kemajuan Kalimantan Tengah di kenal masyarakat luas luar pulau Kalimantan, supaya masyarakat Kalteng sejahtera melalui UMKM yang di bantu oleh gubernur Kalteng," ujar Juni menutupi wawancara nya .


Pewarta. : Satriawati 

PT Multimedia Borneo Mandiri 



Posting Komentar

0 Komentar